Senin, 25 September 2023

Susunan Kabel Twisted Pair

 

Apa itu Kabel Twisted Pair?

        Twisted pair merupakan sewbuah kabel yang mempunyai dua konduktornya yang digabung, dengan tujuan lain akan dapat mengurangi gangguan pada elektromagnetik yang dapat terjadi diluar. Contoh seperti halnya dengan radiasi elektromagnetik dari kabel pasangan berbelit yang tidak terlindung (UTP cables), atau (crosstalk) di antara pasangan kabel yang berdekatan.

Selain itu kabel twisted pair merupakan media guided yang paling hemat dan paling banyak digunakan. Jenis media transmisi ini adalah media transmisi yang umum dipakai terutama dalam dunia jaringan kompoter. Jenis ini terdiri dari dua kawat yang disusun serta disekat dalam suatu pola spiral beraturan. Sepasang kawat mempunyai tugas sebagai satu jalur komunikasi tunggal.


A. Pengertian Kabel UTP

UTP merupakan singkatan dari Unshield Twisted Pair. Sesuai namanya “Unshield”, yang berarti kabel ini tidak dilengkapi dengan pelindung aluminium sehingga jenis kabel ini kurang tahan dengan interferensi elektromagnetik, berbeda dengan saudaranya STP (Shield Twisted Pair). Nama Twisted Pair merujuk pada bentuk dari isi kabel tersebut yang saling berlilitan pada setiap pasang.

pengertian kabel UTP adalah

Kabel UTP dilengkapi dengan 8 buah kabel dengan warna unik di tiap kabel, lalu disusun berlilitan pada tiap pasang warna hingga menjadi 4 pasang. Lilitan kabel tersebut berfungsi untuk mengurangi induksi dan kebocoran pada kabel.

Setiap Warna pada kabel memiliki fungsi yang berbeda. Dari 8 warna kabel UTP, masing-masing memiliki perannya sendiri, adapun fungsinya, yaitu:

  • Jingga: Kabel warna jingga memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.
  • Putih-Jingga: Kabel warna putih-jingga memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.
  • Hijau: Kabel warna hijau memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.
  • Putih-Hijau: Kabel warna putih-hijau memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.
  • Biru: Kabel warna biru memiliki fungsi sebagai penghantar paket suara.
  • Putih-Biru: Kabel warna putih-biru memiliki fungsi sebagai penghantar paket suara
  • Coklat: Kabel warna coklat memiliki fungsi sebagai penghantar tegangan DC.
  • Putih-Coklat: Kabel warna putih-coklat memiliki fungsi sebagai penghantar tegangan DC

B. Fungsi Kabel UTP

Kabel UTP digunakan pada jaringan LAN untuk menghubungkan komputer ke perangkat jaringan atau komputer ke komputer ataupun antara perangkat jaringan itu sendiri. Dalam penerapannya, kabel UTP memiliki aturan dalam penyusunan kabel berdasarkan kegunannya.

Selain itu, fungsi kabel UTP dapat dibagi menjadi lebih spesifik lagi berdasarkan jenis dan kategorinya. Untuk jenis-jenisnya, misal kabel straight-through, kabel cross-over dan roll-over. Sedangkan jika dilihat dari kategorinya, misal Kategori 1 (CAT1) sampai dengan Kategori 7 (CAT7).

C. Jenis-Jenis Kabel UTP

Adapun jenis-jenis kabel UTP yang perlu anda ketahui. Ada yang bernama straight-trough, cross-over maupun roll-over. Anda bisa menyimak penjelasan mengenai ketiga jenis kabel UTP tersebut dibawah ini:

1. Kabel straight-through

Untuk kabel tipe straight through memiliki aturan penyusunan yang sama antara ujung konektor yang satu dengan lainnya.

Tipe kabel straight through biasanya digunakan untuk menghubungkan dua perangkat yang berbeda, misalnya antara router dengan switch/hub, komputer ke switch dan komputer ke hub. Adapun urutan kabel straight through sebagai berikut:

kabel Straight

2. Kabel cross-over

Untuk kabel tipe crossover memiliki aturan penyusunan yang berbeda antara tiap ujung konektor. Tipe cross over biasanya digunakan untuk menghubungkan dua perangkat yang sama.

Misalnya antara komputer dengan komputer, router dengan router, switch dengan switch, hub dengan hub. Adapun urutan kabel cross over sebagai berikut:

kabel Cross

3. Kabel roll-over

Dan yang terakhir adalah kabel tipe roll over. Kabel tipe roll over memiliki aturan penyusunan terbalik antara ujung konektor satu dengan ujung konektor lainnya.

Kabel tipe roll over digunakan untuk menghubungkan dua perangkat jaringan yang berbeda, hampir sama dengan tipe straight through namun tipe kabel ini lebih kepada menghubungkan perangkat yang memiliki konsol, misalnya switch dengan printer, switch dengan proyektor. Adapun urutan kabel roll over sebagai berikut:

pengertian kabel UTP - kabel rollover


sumber :       

https://diskominfo.kedirikab.go.id/baca/apa-itu-kabel-utp#:~:text=Putih%2DJingga%3A%20Kabel%20warna%20putih,fungsi%20sebagai%20penghantar%20paket%20suara

Senin, 11 September 2023

Topologi


Topologi merupakan pola hubungan antar terminal atau antarkomputer dalam jaringan. Pola ini berhubungan erat dengan metode akses dan media pengirim yang digunakan. Namun, ketika akan membangun sebuah jaringan ada beberapa hal yang harus diperhatikan, antara lain ukuran organisasi, tingkat keamanan data, ketersediaan sistem pendukung, beban traffic jaringan, ketersediaan biaya, dan banyaknya pengguna.


Ditinjau dari segi keberadaannya, topologi dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis, yaitu sebagai berikut.


1. Physical Topology, merupakan bentuk topologi secara fisik yang menekankan teknik koneksi media transmisi antar-node atau workstation.

2. Logical Topology, merupakan topologi secara logika yang menggambarkan model aliran data antar-user dalam jaringan.


      Pemilihan jenis topologi jaringan memerlukan beberapa pertimbangan karena akan sangat berpengaruh terhadap kualitas layanan dalam jaringan. Beberapa hal yang perlu dijadikan pertimbangan dalam memilih jenis topologi jaringan, yaitu sebagai berikut.

1. Biaya: besar biaya yang dikeluarkan harus seefisien mungkin sesuai dengan kebutuhan organisasi.

2. Kecepatan: sejauh mana kecepatan yang dibutuhkan dalam sistem.

3. Lingkungan: faktor-faktor lingkungan (listrik, angin, cuaca) yang berpengaruh pada perangkat keras yang dibutuhkan.

4. Ukuran: seberapa besar ukuran jaringan, semakin besar jaringan akan memerlukan perangkat tambahan, seperti file server atau sejumlah server khusus.

5. Konektivitas: kemudahan akses jaringan dari berbagai lokasi. Adapun jenis topologi yang dapat dipilih untuk membangun jaringan komputer, antara lain sebagai berikut.


1. Topologi Bus

     Pada topologi bus, terminal atau komputer disusun secara serial dalam sebuah media transmisi utama. Dengan demikian, informasi yang dikirim akan melewati semua terminal pada jalur tersebut. Jika alamat yang tercantum dalam data sesuai dengan alamat pada terminal itu, data atau informasi akan diterima lalu diproses.Jika tidak sesuai, data akan diabaikan oleh terminal .


      Topologi bus atau biasa disebut juga daisy chain tergolong paling sederhana. Setiap terminal dilengkapi NIC yang terhubung dengan kabel tunggal coaxial. Topologi ini cocok untuk jaringan skala kecil karena jumlah terminal dapat ditambah Topologi in atau dikurangi secara fleksibel. Kabel yang n adalah RG-58, RG-11(broadband), RG-62, dan RG-8(baseband). Karakteristik digunakan topologi bus, antara lain sebagai berikut.

  1. Sederhana dan mudah dalam instalasi. B.Transfer data lebih cepat karena menggunakan satu jalur umum yang terhubung dengan node- node.

  2. Potensi terjadi tabrakan data atau collision lebih besar karena sinyal mengalir dalam dua arah.

  3. Jika salah satu segmen kabel putus, seluruh jaringan akan terhenti. E.Penambahan segmen tidak mengubah model jalur.

  4. Berupa bentangan satu kabel yang kedua ujungnya ditutup oleh terminator dan terdapat node-node sepanjang kabel.


2. Topologi Ring

             Secara fisik, topologi ring mirip dengan topologi bus, tetapi kedua terminal di bagian. ujung saling terhubung sehingga membentuk lingkaran. Pada topologi ring, setiap terminal akan memeriksa informasi yang melewatinya. Jika data tersebut ditujukan untuknya, data akan diterima dan diproses. Namun jika tidak, data tersebut akan teruskan.


3. Topologi Star

            Pada topologi star, terdapat terminal pusat atau hub sebagai pengatur dan pengendali semua komunikasi data yang terjadi dalam Jaringan. Setiap transmisi data akan dilewatkan dan didistribusikan oleh konsentrator. Topologi ini mudah dalam instalasi dan dilakukan pengembangan. Selain itu, topologi ini juga cukup mudah dalam perawatan dan perbaikan jika terjadi kerusakan.


4. Topologi Peer to Peer

            Seiring dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan pengguna, telah banyak dilakukan modifikasi pada topologi yang sudah ada. Terkadang, modifikasi dilakukan dengan mengkombinasikan beberapa topologi jaringan untuk menghasilkan kualitas layanan jaringan yang maksimal. Berikut adalah beberapa topologi yang dihasilkan dari kombinasi topologi bus, ring, dan star.


6. Topologi mesh

          Pada topologi mesh, setiap komputer dalam jaringan memiliki media penghubung ke komputer lain secara langsung. Hal tersebut membuat kecepatan transfer data lebih baik. Namun, kebutuhan media transmisi kabel yang dibutuhkan juga lebih banyak karena setiap klien terhubung secara langsung.


7. Topologi tree

          Topologi tree merupakan kombinasi topologi star dan topologi bus. Pada umumnya, hub diletakkan di paling depan dan diikuti beberapa terminal yang dihubungkan secara serial menyerupai topologi bus.


8. Topologi hybrid

Topologi hybrid merupakan rangkaian beberapa jenis topologi star, ring, dan bus. Biasanya, diterapkan dalam perusahaan yang telah menerapkan beberapa jenis topologi jaringan. Kombinasi rangkaian dilakukan agar topologi yang ada dapat saling terintegrasi satu sama lain.

    Dan itulah contoh, pengertian, dan penjelasan singkat dari macam-macam Topologi Jaringan.

Cara membuat WiFi dari PC

Langkah-langkah :
1. Pencet Windows di pinggir kiri, lalu pencet, Settings

2. Lalu, pencet pencarian dan cari "Mobile Hospot"

3. Buat nama untuk Hospot kalian, dan jangan lupa membuat kata sandi untuk hospot kita

4. Dan jadilah, kita sudah bisa membuat WiFi dari PC


Format Dasar Microsoft Word

Cara mengubah ukuran paper :
1. Klik page layout
2. Cari size yang sekiranya ingin dipilih
3. Scroll kebawah ketik, "More Paper Size" untuk mengatur ukuran yang pas
    
Cara mengetahui Margin :
1. Klik page layout
2. Cari kata, "Margins"
3. Bagian bawah sendiri, ketik custom margins untuk mengatur ukuran

Cara format spasi paragraf :
1. Buka home
2. Klik line and paragraph sparing
3. Atur sesuai ketentuan yang diinginkan

Cara menyimpan file kita:
1. Klik file pojok atas samping kiri
2. Atur nama file yang sesuai 
3. Klik save as
4. Pilih dokumen mana untuk menyimpan file
5. Lalu, tekan browser
6. Setelah itu, tekan save
    Dan otomatis, file yang tadi akan tersimpan dalam dokumen yang sudah di pilih

Cara untuk print file yang kita inginkan :
1. Klik file
2. Klik logo print
3. Pilih printer yang akan digunakan
4. Atur jumlah copies ( berapa lembar, dari masing-masing page )
5. Lalu tekan print
    Dan jadilah file tersebut akan dicetak

SOAL PKK — Part 1

 ۫ ┈──꯭─┈┈ ׄ ۪  ୭ৎ 𝅄 ׄ ┈┈─꯭──┈ ׅ  A. Keberhasilan & Kegagalan Wirausaha 1. Seorang wirausaha akan dihadapkan dalam dua kemungkinan. Apa...